Sabtu, 20 Oktober 2018

Riset Tren Pertumbuhan Industri Rokok 2005-2018

Industri rokok berkembang dengan sangat dinamis. Terutama saat mencermati persaingan merek-merek rokok di Indonesia. Dengan potensi pasar yang masih cukup terbuka dan besar, industri rokok menawarkan peluang pertumbuhan yang prospektif.

Untuk mencermati hal itu, Duniaindustri.com membuat Riset Tren Pertumbuhan Industri Rokok 2005-2018 (Tren Pangsa Pasar Market Leader)”. Simak penjelasan per halaman seperti di bawah ini:

halaman keterangan isi
1. sampul muka
2. Grafis dan tabel paparan data makro ekonomi Indonesia, inflasi, dan nilai tukar rupiah periode 2016-2017
3. Grafis consumer market di Indonesia dengan populasi konsumen kelas menengah yang akan melonjak pada 2030
4. Tabel jumlah populasi di Indonesia, PDB nominal, PDB per kapita, laju urbanisasi, jumlah konsumen kelas menengah dan atas, median dari usia periode 2010-2019F
5 Tabel batang dan tabel garis laju pertumbuhan ekonomi serta volume perdagangan negara maju dan negara berkembang serta tren harga komoditas 
6. Tabel dan Bagan kondisi sulitnya perekonomian pada 2016 yang tampak pada penurunan industri 
7. Bagan dan tabel pendapatan rumah tangga dalam tekanan 
8. Tabel tren pertumbuhan produksi industri rokok nasional periode 2005-2015 (volume produksi dan persentase pertumbuhan)
9. Tabel tren pertumbuhan produksi industri rokok nasional periode 2015-2018 (volume produksi dan persentase pertumbuhan)
10. Tabel tren pertumbuhan produksi 7 perusahaan rokok (Sampoerna, Gudang Garam, Djarum, Bentoel, Nojorono, Wismilak, others) periode 2005-2010
11. Tabel tren pertumbuhan produksi 7 perusahaan rokok (Sampoerna, Gudang Garam, Djarum, Bentoel, Nojorono, Wismilak, others) periode 2010-2016
12. Tabel tren pertumbuhan produksi 7 perusahaan rokok (Sampoerna, Gudang Garam, Djarum, Bentoel, Nojorono, Wismilak, others) periode 2017-2018
13. Tabel market value (nilai pasar) industri rokok nasional dikomparasi dengan volume produksi rokok nasional periode 2014-2018
14. Bagan volume produksi rokok per segmen (SPM, SKT, SKM FF, SKM LTN) periode 2014-2016, 1H 2016 dan 1H 2017
15. Tabel dan pointers penjabaran halaman 14
16. Tabel dan pointers penjabaran halaman 14
17. Tren volume konsumsi rokok nasional periode 2006-2013, serta harga rokok di Indonesia dibanding Malaysia, Thailand, Myanmar, Laos, Singapura
18. Tabel Bagan volume produksi rokok per segmen (SPM, SKT, SKM FF, SKM LTN) periode 2005-2011, serta tren produksi rokok serta kebutuhan cengkeh periode 2009-2011
19. Tabel tren persentase pangsa pasar 7 perusahaan rokok periode 2016-2017
20. Tabel garis dan tabel tentang rekam jejak tren perkembangan pangsa pasar serta pointers dari masing-masing 7 perusahaan rokok 
21. Tabel garis dan tabel tentang rekam jejak tren perkembangan pangsa pasar serta pointers dari masing-masing 7 perusahaan rokok
22. Tabel garis dan tabel tentang rekam jejak tren perkembangan pangsa pasar serta pointers dari masing-masing 7 perusahaan rokok
23. tabel jumlah perokok di Indonesia periode 2011-2018 
24. Tabel garis dan tabel pie chart genre perokok di Indonesia 
25. Tabel ekspor-impor rokok no HS 2402100000, 2402209010, 2402209090 periode 2008-2011 
26. Tabel pangsa pasar utama merek-merek Sampoerna pada 2014-2015 
27-64 Pada halaman 27 hingga 64, ditampilkan secara mendetail mengenai bahan competitor intelligence (riset pesaing) untuk empat market leader industri rokok di Indonesia. Bahan competitor intelligence itu berisi antara lain tren produksi, strategi pemasaran, skema penjualan, jaringan distribusi, hingga kinerja keuangan dari 4 pemimpin pasar industri rokok di Indonesia.

Atau simak penjelasan berikut ini:

Riset Tren Pertumbuhan Industri Rokok 2005-2018 (Tren Pangsa Pasar Market Leader) ini dirilis awal September 2017 menampilkan riset independen, data komprehensif, analisis, serta tren pertumbuhan dan pangsa pasar market leader industri rokok di Indonesia. Pembahasan dilakukan secara detail mulai dari tren pertumbuhan industri rokok periode 2005-2018, tren volume produksi enam perusahaan terbesar, nilai pasar (market value) industri, tren jumlah perokok, segmentasi perokok, serta harga rata-rata rokok di Asia Tenggara.

Riset Tren Pertumbuhan Industri Rokok 2005-2018 (Tren Pangsa Pasar Market Leader) dimulai dengan menampilkan highlights ekonomi serta pasar Indonesia, dilengkapi tren konsumen dan tingkat daya beli, serta segmentasi konsumen kelas menengah di Indonesia. (halaman 2-5).

Kemudian, ditampilkan kondisi daya beli (purchasing power) masyarakat serta kondisi tren penjualan industri periode 2016 sebagai basis proyeksi 2017-2018. Pada 2016 diketahui daya beli masyarakat tertekan akibat perlambatan ekonomi nasional dan kenaikan harga jual rokok menyusul beban cukai yang naik. Konsumen cenderung memilih produk industri dengan harga termurah. (halaman 6-7)

Masuk ke pembahasan spesifik industri rokok, pada halaman 8 hingga 9 ditampilkan tren pertumbuhan volume produksi industri rokok periode 2005-2018 forecast, lengkap dengan persentase pertumbuhan per tahun. Data tersebut diperkuat dengan tren produksi dari 6 perusahaan market leader rokok periode 2005-2018 forecast. (halaman 8-12)

Pada halaman 12, tim duniaindustri.com menghitung nilai pasar (market value) industri rokok nasional periode 2014-2018 forecast, dengan memfaktorkan penurunan volume yang terjadi pada 2016 dan 2017. Selanjutnya, tren produksi rokok per segmen (SKT, SKM, SPM) ditampilkan dengan rekam jejak periode yang cukup panjang yakni 2014 hingga kuartal I 2017 pada halaman 13 sampai 16.

Tren konsumsi rokok disajikan dengan tabel yang menarik untuk periode 2006-2013 serta harga rata-rata rokok di Asia Tenggara periode 2014, pada halaman 17 dan 18. Beralih ke pembahasan kompetisi pangsa pasar, pada halaman 19 hingga 22 dijabarkan tren market share pemimpin pasar industri rokok Indonesia sejak 1979-2017 beserta analisisnya. Tahun 2005 merupakan tahun bersejarah bagi industri rokok karena terjadi pergeseran market leader di industri ini.

Pada halaman 23 dijabarkan jumlah perokok di Indonesia periode 1995-2016, posisi jumlah konsumen rokok di Indonesia di antara negara-negara di dunia. Data itu diperkuat dengan tren proporsi genre konsumen perokok (pria dan wanita) dikaitkan dengan tren pertumbuhan penduduk berdasarkan kelamin pada halaman 24. Pada halaman 25 ditampilkan ekspor-impor rokok berdasarkan nomor HS periode 2008-2011.

Pada halaman 27 hingga 64, ditampilkan secara mendetail mengenai bahan competitor intelligence (riset pesaing) untuk empat market leader industri rokok di Indonesia. Bahan competitor intelligence itu berisi antara lain tren produksi, strategi pemasaran, skema penjualan, jaringan distribusi, hingga kinerja keuangan dari 4 pemimpin pasar industri rokok di Indonesia.

Riset Tren Pertumbuhan Industri Rokok 2005-2018 (Tren Pangsa Pasar Market Leader) sebanyak 65 halaman ini berasal dari hasil riset tim duniaindustri.com diperkuat dengan data penunjang dari BPS, Kementerian Perindustrian, Gabungan Pabrik Rokok Indonesia (Gappri), sejumlah perusahaan rokok di Indonesia, dan diolah duniaindustri.com. Download database industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan puluhan data pilihan sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan. Terima kasih atas kepercayaan Anda kepada duniaindustri.com.(*)

Sumber: klik di sini

* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 161 database, klik di sini
** Butuh competitor intelligence, klik di sini
*** Butuh copywriter specialist, klik di sini
**** Butuh content provider (branding online), klik di sini
***** Butuh jasa medsos campaign, klik di sini

Database Riset Data Spesifik Lainnya:
  • Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 161 database, klik di sini
  • Butuh 22 Kumpulan Database Otomotif, klik di sini
  • Butuh 18 Kumpulan Riset Data Kelapa Sawit, klik di sini
  • Butuh 15 Kumpulan Data Semen dan Beton, klik di sini
  • Butuh 8 Kumpulan Riset Data Baja, klik di sini
  • Butuh 15 Kumpulan Data Transportasi dan Infrastruktur, klik di sini
  • Butuh 9 Kumpulan Data Makanan dan Minuman, klik di sini
  • Butuh 6 Kumpulan Market Analysis Industri Kimia, klik di sini
  • Butuh 3 Kumpulan Data Persaingan Pasar Kosmetik, klik di sini
  • Butuh competitor intelligence ataupun riset khusus (survei & observasi), klik di sini
  • Butuh copywriter specialist, klik di sini
  • Butuh content provider (online branding), klik di sini



Tidak ada komentar:

Posting Komentar